Pengarang : Yusi S |
Alap-Alap Gunung Gajah merupakan wuxia novel / cersil karya Yusi Syamsidar.
"Cuplikan : “Aku Dadamanuk! Dan itu aank buahku adalah murid-murid perguruan Bantarkawung, murid Ki Genikantar, jembel hina berani menjual lagak di depan kami?”
“O, kiranya rombongan munyuk dari Bantarkawung! Sekarang baiknya kalian pergi sebab nona besarku sedang istirahat, nanti kalau dia kaget kalian semua akan dipelintir lehernya, sampai murid-murid Bantarkawung habis ludes semuanya!”
Tentang nama perguruan Bantarkawung dan Ki Genikantar memang Joko Bledug sudah pernah mendengarnya. Yaitu sebuah perguruan yang menghasilkan murid-murid bajingan dan orang-orang berkepandaian yang biasa mengandalkan kepandaian untuk mengejar kesenangan pribadi. Walaupun antara Joko Bledug atau Blimbingwuluh belum pernah bentrok dengan Bantarkawung, akan tetapi dalam tubuh hati si pemuda telah tertanam benih tidak suka terhadap mereka. Apalagi demi melihat bahwa perbuatan mereka memang benar-benar kotor dan kasar, rasa tidak suka itu berkembang jadi benci.
Dadamanuk dan sekalian murid Bantarkawung mendengar ejekan Joko Bledug yang demikian, seketika melonjak kaget saking gusarnya. Seumur-umur belum pernah ada orang berani menghina perguruan Bantarkawung masakah ini hari seorang jembel berani memandang rendah?........."
Loading....