Asmara Berdarah (Seri Ke-8 Serial Pedang Kayu Harum)

Pengarang: Kho Ping Hoo
Asmara Berdarah Merupakan Seri kedelapan dari Serial Pedang Kayu Harum karangan Kho Ping Hoo.

Kisah Cinta dua pasang muda mudi yang penuh dengan konflik dan pertentangan antara senang dan susah, antara suka dan benci, antara kenyataan dan apa yang di harapkan, siapakah pasangan muda mudi yang bertualangan cinta ini dan bagaimanakah akhir kisah dari petualangan mereka.

"Cuplikan: Kota Ceng-tao terletak di tepi laut, merupakan sebuah kota pelabuhan yang cukup besar di Propinsi Shan-tung. Setiap hari perahu-perahu dagang yang besar berlabuh di situ, ada yang datang membawa barang-barang dagangan dari luar daerah, bahkan dari luar negeri ke kota itu, ada pula yang mengangkut barang-barang dari dalam keluar.

Bukan hanya usaha perdagangan yang meramaikan kota Ceng-tao. Akan tetapi juga hasil penangkapan ikan laut di daerah pelabuhan itu amat baik sehingga pantai itu penuh pula dengan perahu-perahu nelayan dan terbentuklah sebuah pasar ikan di tepi pantai.

Biasanya, semenjak pagi-pagi sekali pantai itu sudah sibuk, terutama sibuk dengan para nelayan yang baru pulang dari tengah lautan di mana mereka bekerja, semalam suntuk menangkap ikan, lalu membawa pulang hasil penangkapan ikan mereka yang memenuhi perahu. Bau amis ikan-ikan mati akan memenuhi tempat itu, dan bukan hanya lalat-lalat yang merubung, akan tetapi juga manusia-manusia yang berebutan melelang ikan-ikan itu untuk dijual kembali ke pasar lantas memperoleh untung yang kadang-kadang lebih besar dari pada para nelayan itu sendiri."
Loading....

DONASI VIA TRAKTEER Bagi para cianpwe yang mau donasi untuk biaya operasional Cerita Silat IndoMandarin dipersilahkan klik tombol hati merah disamping :)

Posting Komentar